Ini Dia 7 Makanan Khas Lebaran Yang Wajib Kamu Cicipi

Tuesday, June 20, 2017

Tak terasa lebaran tinggal menghitung hari. Lebaran merupakan momen istimewa yang dinantikan oleh banyak orang setelah menjalani bulan suci Ramadhan. Silaturahmi dan maaf-maafan sudah menjadi tradisi saat lebaran. Saat lebaran, terdapat pula berbagai macam makanan yang disediakan di rumah, entah itu makanan berat ataupun sekedar cemilan. Rasanya kurang afdhol jika saat lebaran tidak menyediakan banyak makanan, terutama makanan yang dianggap wajib disediakan ketika lebaran. Nah, apa saja sih makanan khas saat lebaran? Yuk disimak tulisan berikut ini.



1.   Ketupat

Siapa yang tidak tahu ketupat? Ketupat tentunya sudah tidak asing lagi masyarakat Indonesia, sebab makanan ini merupakan makanan wajib saat lebaran. Hampir setiap rumah saat lebaran menghidangkan ketupat. Ketupat merupakan makanan berbahan beras yang dibungkus menggunakan anyaman yang berasal dari daun kelapa. Biasanya ketupat dihidangkan dengan lauk khas lebaran pula seperti opor, rendang, dan lain-lain. Pasalnya, ketupat lebaran memiliki filosofi tersendiri, lho. Anyaman kulit ketupat yang rumit dan saling tumpang tindih menggambarkan perjalanan hidup yang sering kali mengalami kesulitan dan masalah, dan hal yang wajar jika kita sering kali melakukan kesalahan. Arti tali anyaman yang tidak putus, menjelaskan tentang pentingnya tali silaturahmi. Sedangkan nasi putih yang ada di dalam bungkus ketupat menggambarkan kebersihan hati manusia. Dalam Bahasa Jawa, ketupat atau kupat merupakan kependekan dari Ngaku Lepat yang artinya mengakui kesalahan.

2.   Rendang

Makanan khas Sumatera Barat ini merupakan makanan pendamping ketupat saat lebaran, lho. Rendang terbuat dari potongan daging sapi yang dimasak bersama santan kental dan kaya akan kandungan bumbu rempah. Sekarang tak hanya daging sapi saja yang bisa dibuat rendang, namun ada pula rendang daging ayam, bebek, hati, paru, dan sebagainya. Hidangan yang kaya akan bumbu ini bahkan masuk sebagai peringkat pertama dalam daftar 50 Hidangan Terlezat di Dunia, lho saking lezatnya. Ternyata, rendang tak hanya digemari oleh masyarakat Indonesia ya, tapi juga oleh masyarakat luar negeri. Apakah kamu tahu, kalau ternyata rendang itu bukanlah nama makanan, melainkan merupakan nama teknik memasak yang mengharuskan kita mengaduk terus menerus dalam jangka waktu yang lama sampai makanan kering. Itulah mengapa rendang memiliki warna coklat kehitaman. Pantas saja, rasa pedas-gurih dan bumbunya sangat meresap ke dalam daging, sebab waktu memasaknya cukup lama, bahkan menghabiskan waktu berjam-jam.

3.   Opor

Tak lengkap jika makan ketupat tidak menggunakan opor beserta kuah santannya yang gurih dan lezat. Walaupun opor sering dijumpai di hari-hari biasa, namun makanan yang satu ini merupakan makanan pendamping ketupat yang tak boleh dilewatkan. Nikmatnya daging ayam yang direbus dengan santan bercampur rempah-rempah khas Indonesia ini banyak digemari oleh masyarakat. Biasanya ketika lebaran opor ayam disajikan dengan ketupat dan sambal goreng ati.

4.   Sambal Goreng Ati / Kentang

Sambal goreng ati dan kentang terdiri dari potongan ati dan kentang berbentuk dadu yang diolah dengan berbagai rempah pilihan. Biasanya, sambal goreng ini juga dicampur dengan ampela, petai, atau wortel. Warna merahnya yang menggugah selera tentu membuat kalian ingin segera mencicipinya. Seain itu, sambal goreng ati kentang memiliki rasanya yang gurih dan pedas, sehingga sangat cocok dimakan dengan ketupat dan opor ayam. Sama seperti opor, sambal goreng ati kentang pun sering dijumpai ketika hari-hari biasa, jadi jangan khawatir jika sewaktu-waktu kamu ingin menikmati kelezatannya.

5.   Semur

Semur adalah makanan pendamping ketupat yang berbahan ayam (atau bisa juga diganti dengan bahan lainnya), yang diolah dengan cara direbus dengan kuah pekat yang berwarna coklat. Tak jauh berbeda dengan rendang dan opor yang kaya akan bumbu, semur juga dimasak menggunakan bermacam-macam bumbu seperti bawang bombay, bawang merah, pala dan cengkih. Kuah semur yang berwarna cokelat kehitaman berasal dari lumuran kecap manis. Biasanya, semur dicampur dengan bahan tambahan lain seperti tahu, tempe, telur, atau ikan. Ternyata, makanan yang diramu dengan kecap manis ini ternyata berasal dari Belanda, lho. Rasa manis gurih dan asam dari tomatnya menggugah selera banyak orang. Semur akan semakin lezat jika disajikan dengan ketupat, sambal tomat,taburan bawang goreng dan kerupuk.


6.   Nastar dan Katangel

Lebaran identik dengan kue kering, terutama nastar dan kastangel. Nastar berasal dari bahasa Belanda, yaitu Annanas yang berarti nanas dan Taart yang berarti tar, sehingga bisa diartikan bahwa nastar adalah tar nanas. Sebenarnya kue kering ini terinspirasi dari kue pie buatan orang Eropa yang berisi blueberry dan apel. Nastar yang beredar di Indonesia memiliki bentuk lebih kecil dibanding pie atau kue tar eropa pada umumnya. Selain itu, isinya pun bermacam-macam, mulai dari nanas, blueberry, strawberry, dan lain-lain. 

Adapun kastangel  adalah kue kering yang dipanggang dan berbentuk panjang, sebesar jari kita dengan panjang sekitar 5 centimeter. Biasanya, adonan kastengel menggunakan keju dan akan lebih enak jika kita menggunakan keju dari Belanda. Kalau bisa keju Edam atau Gouda yang tua dan berbentuk seperti bola bowling dengan lapisan lilin merah. Baik nastar maupun kastangel banyak ditemukan di setiap rumah saat lebaran. Selain itu, terdapat pula kue putri saju dan lidah kucing yang dapat memanjakan lidah kalian.


7.   Kacang Bawang

Kacang bawang merupakan kacang tanah yang dibuang kulit arinya, lalu diberi bumbu dan digoreng hingga kecokelatan. Kacang bawang tersedia tidak hanya saat lebaran, namun juga hari-hari biasa. Rasanya yang asin dan gurih sangat cocok untuk cemilan saat lebaran.

Wah, ternyata banyak juga ya makanan khas saat lebaran? Jadi, makanan mana nih, yang menjadi favoritmu?

No comments:

Post a Comment

 
FREE BLOGGER TEMPLATE BY DESIGNER BLOGS