5 Tips Ampuh Mengelola Keuangan Bagi Kamu Yang Bergaji Pas-pasan

Budaya konsumtif yang telah melekat pada masyarakat modern membuat kita kewalahan untuk mengatur keuangan. Tanpa pengelolaan keuangan yang bijak, gaji seberapapun besarnya akan tetap habis apabila kita mengikuti hasrat konsumtif belaka.

Untuk kamu yang memiliki gaji pas-pasan, berikut ini merupakan tips mengelola keuangan secara bijak ala milyader asal Hingkong Li Ka Shing, yang menyarankan orang lain untuk membagi penghasilannya ke dalam 5 proporsi. Hebatnya, apabila kamu benar-benar menerapkan tips tersebut, dijamin dalam waktu 5 tahun, akan dapat mengubah nasibmu! Sebagai pendahuluan, kita anggarkan gaji bulananmu sekitar 4 juta.

• Pertama, alokasikan 30% dari total penghasilan untuk membiayai kebutuhan hidup sehari-hari.

Hiduplah dengan sederhana, kamu hanya bisa menhabiskan kurang dari 38 ribu per hari. Sarapan pagi hanya dengan nasi, telur dan segelas susu. Untuk makan siang juga sederhana ditambah cemilan dan buah. Sedangkan makan malam, masaklah makananmu sendiri yang terdiri dari 2 jenis sayuran dan segelas susu sebelum tidur. Dalam satu bulan, biaya untuk makan seperti ini menhabiskan 1,2 juta. Ini juga merupakan gaya hidup yang sesuai standar kesehatan. Lalu, tinggalah di rumah sederhana dengan gaya hidup minimalis, serta perbanyak jalan kaki untuk menekan biaya transportasi.

• Kedua, alokasikan 20% dari penghasilan untuk memperluas jaringan pertemanan

Bagi Li Ka Shing, pertemanan adalah hal penting yang perlu dijaga keberadaannya untuk meningkatkan kualitas hidup. Karena memiliki jaringan pertemanan yang luas akan berdampak positif bagi karir dan usaha kita. Maka, alokasikan 20% dari penghasilan yaitu sekitar 800 ribu per bulan untuk keperluan pertemanan, seperti mentraktir teman makan 2 kali dalam sebulan dan anggaran biaya telepon. Ingtlah untuk mentraktir makan siang orang-orang yang lebih pandai dan memiliki wawasan yang luas dari kita agar kedepannya dapat membantu kita dalam karir dan usaha di masa mendatang.

• Ketiga, alokasikan 15% dari penghasilan untuk kepentingan pendidikan.

Sisihkan sekitar 200 ribu untuk membeli buku. Karena kita tidak mempunyai banyak uang, maka kita harus belajar. Kemudian sisihkan sekitar 400 ribu untuk mengikuti seminar, workshop, maupun kursus yang berkaitan dengan pengembangan kualitas hidup yang dapat membantumu dalam berkarir di masa mendatang. Dengan mengikuti kegiatan yang berkaitan dengan pendidikan, maka kita juga akan memperluas jaringan pertemanan.

• Keempat, carilah pengalaman dan temukan pelajaran berharga dengan melakukan liburan ke luar negeri dengan menabung 10% dari penghasilan.

Melakukan perjalanan ke luar negeri barang sekali dalam setahun sangat disarankan untuk pengembangan diri. Dengan demikian, akan ada banyak inspirasi yang bisa kita temukan di negara lain. Tabunglah sekitar 400 ribu setiap bulannya dalam setahun. Teruslah tumbuh besar dari pengalaman hidup, tinggalah di hotel yang murah untuk menghemat biaya liburan.

• Kelima, alokasikan sebanyak 25% untuk investasi masa depan.

Tabunglah sekitar 1 juta per bulan sebagai investasi dan kembangkan sebagai modal awal untuk membangun sebuah bisnis kecil-kecilan sebagai usaha sampingan. Karena bisnis kecil masih tergolong aman. Contohnya, pergilah ke supplier dan carilah produk untuk dijual kembali. Jika kita rugi, kita tidak akan rugi terlalu banyak. Keuntungan yang kita peroleh dari bisnis kecil tersebut tentunya akan meningkatkan kepercayaan diri. Jika sudah mendapatkan uang yang lebih banyak, mulailah untuk merencanakan investasi jangka panjang.

Itulah tadi tips manajemen keuangan ala Li Ka Shing. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!